Jendela Kaca

Jendela kaca tempatku memandang jauh ke harmoni
Melihat jauh ke semesta tiada akhir bernoda bintang
Renungi hidup dengan seribu pertanyaan tak terjawab

Jendela kaca tempatku menerawang langit merah
Menunggu kelabu untuk menggantikan surya nan lelah
Rembulan terbit di kejauhan menghibur hati sendu

Jendela kaca tempatku menangisi sepi tiada akhir
Mendengar hembusan angin yang membawa kesedihan
Riang di masa lalu yang terkenang dengan laknat

Nabi Penciptaan

Wahai mereka yang sedang berjaya
Dengarkanlah diri yang percaya
Katakanlah kau hilang cahaya
Sungguh mereka tak benar berjaya

Sebelum dunia ini sirna
Sebelum pintu bajik terbuka
Sebelum jurang dalam menyata
Sebelum semua hilang makna

Oh jangan engkau menyangkal
Dengan nurani yang dangkal
Ingatlah akan sang sakal
Wahai manusia yang lupa akan siksaan kekal!